Minggu, 06 September 2015, 17:00:00 | Dibaca: 1711
Kepala Dinas Pencegahan dan Pemadam Kebakaran (P2K) Medan, Marihot Tampubolon meminta instansinya dilibatkan dalam proses penerbitan Izin Mendirikan Bangunan (IMB). Permintaan tersebut bukan tanpa alasan. Selama ini, instansinya tidak mengetahui secara detail tentang kondisi bangunan yang ada di Kota Medan terutama terkait dengan ketingginan dan ketahanan satu bangunan.
“Kita (P2K-red) meminta kepada Dinas TRTB khususnya dalam proses penerbitan IMB agar dilibatkan. Selama ini kita tidak mengetahui soal kondisi Bangunan baik itu ketinggian dan ketahanan serta struktur bangunan,” jelasnya saat memaparkan program Dinas P2K dalam rapat pembahasan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPj) Tahun Anggaran 2014, yang digelar di Ruang Rapat Badan Anggaran, hari ini.
Dalam rapat yang dipimpin Ketua Pansus LKPj, HT Bahrumsyah, Marihot mengatakan saat ini banyak bangunan di Kota Medan khusunya gedung-gedung tinggi sepertinya abai dengan pencegahan kebakaran. “Dalam beberapa kejadian aparat pemadam kebakaran kadang tidak bisa maksimal dikarenakan kondisi gedung yang tidak mendukung. Kita mau, saat terjadinya kebakaran petugas Pemadam harus memiliki akses yang dekat dengan titik api,” jelasnya.
Marihot juga menambahkan, untuk itulah pihaknya meminta dalam setiap penerbitan IMB khsusnya gedung pencakar langit Dinas P2K bisa dilibatkan sehingga bisa memberikan kontribusi. “Setidaknya kita bisa mengetahui sejauhmana gedung tersebut terutama Ketahanan gedung tersebut,” sambungnya.
Dalam rapat yang dihadiri sejumlah anggota Pansus diantaranya, Wong Cun Sen, Handrik Halomoan Sitompul, Maruli Tua Tarigan, Waginto, Hj Hamidah, HJ Umi Kalsum, Ratna Sitepu, Mulia Asrli Rambe, Duma Sari Hutagalung serta Modesta Marpaung, Marihot juga merencanakan instansinya akan mengganggarkan pengadaan mobil pemadaman baru yang bisa menjangkau ketinggian gedung yang ada di Kota Medan.
“Kita menyadari di Kota Medan akan adanya gedung bertingkat, untuk itu kedepan kita akan mengganggarkan pengadaan mobil Pemaddam kebakaran yang bisa menjangkau gedung pencakarlangit,” ucapnya seraya menyebutkan patokan pengadaan mobil berdasarkan gedung paling tinggi
Sumber berita : http://waspada.co.id/
Gambar : http://fokusmedan.com/